Hello Barcelona, dari paris naik pesawat (vueling). kali ini di barcelona kita nginep di hostel karna ga ada kenalan
dan ribet kalau couchsurfing karna kita bertiga, ya jadinya nginep di hostel aja 2o mixed dorm,
(pertama kali ngerasain yang namanya tidur berduapuluh disatu ruangan).
Banyak ga enaknya karna musti jaga ketenangan, giliran uda jaga ketenangan ada yang ribut,
ya nasib yang penting murah (22euro/malem) *murah versi eropa kalau dijadiin rupiah sih yah lumayan*
lokasinya di pusat kota  jadi deket kemana-mana, apalagi ke metro station catalunya.
Setelah ngeliat transportasi di amsterdam, belgia, paris, public transportasi di barcelona ini lebih bersih.
dari barcelona airport kita naik autobus (5euro) berhenti di stop terakhir : plaza de catalunya.
apalah namanya kita kalau ga tersesat nyari hostelnya, uda ngikutin arahan dari hostelnya masih tersesat,
yang paling ngeselin uda nanya orang lokal, masih juga tersesat, akhirnya nyerah, karna ini tas yang digendong
uda pengen dibuang aja di jalan, akhirnya kita naik taxi & ternyata jalan dimana kita nanya ke orang lokal tinggal lurus,
orang lokal kasi taunya belok ke kiri, hiyaaa wasalam deh naik taxinya benernya 2 euro doang tapi ternyata
bagasi di charge lagi, hih ! karna ada 3 tas jadi 6 euro, jadi total 8 euro bayar taxi.
Apasih bangunan yang ada diatas ? itu gereja hasil karya Gaudi namanya Sagrada Familia, belum selesai pembangunannya
tapi Gaudinya uda keburu meninggal, biarpun belum jadi sepenuhnya, kita tetep bisa berkunjung melihat keindahan
dalam gereja hingga naik ke puncak sagrada familia.
Terdapat tulisan berisikan doa Bapa kami dalam semua bahasa, ada lho bahasa indonesia nya
Seperti tempat-tempat yang biasa ramai dikunjungi turis, untuk masuk ke dalam Sagrada Familia jelas butuh kesabaran
antri, tapi semua masalah selesai kalau kita bisa tau kapan mau berkunjung kesana jadi bisa beli tiket online dan ga perlu
antri berlama-lama. Sebelum melanjutkan sightseeing didalamnya tips dari aku adalah ke museum nya, disana dijelasin
secara detail kehidupan gaudi dari kecil hingga apa inspirasi dibalik bangunan yang nyentrik ini. Rupanya Gaudi itu
mendapat insprirasinya dari alam, karena semasa kecilnya Gaudi itu kurang sehat sehingga dia banyak menghabiskan
waktu di rumah, sehingga dia suka mengobservasi hal-hal yang ada disekitarnya. Contohnya interior Sagrada Familia
yang megah dan putih inspirasinya dari tulang-tulang, Bagian Luar sagrada Familia ada beberapa inspirasinya dari
Rumah Lebah, kemudian diatas salah satu menara terdapat bentuk buah-buahan.
Tangga untuk menuju bagian teratas Sagrada Familia terinspirasi dari rumah keong.
Makan Siang, Cumi-cumi , kentang & salad, Fresh dan enak banget tapi lebih enak pecel lele
Casa Mila, siap-siap di rampok di barcelona, karena untuk masuk dan melihat karya Gaudi salah satunya casa mila ini ga murah (12 euro)
Waktu Gaudi bangun tempat ini, dia sering mendapat ejekan dari beberapa orang karena bangunannya
tidak menyamai aturan, dari segi bentuk dan standart atau dengan kata lain melanggar kote etik bangunan, tapi siapa sangka
sekarang jadi salah satu daya tarik orang yang berkunjung ke Barcelona.
Bagian dalam Casa Mila
Hasil karya Gaudi selanjutnya Casa Batlio, letaknya berdekatan dengan Casa Mila, bisa berjalan kaki untuk menuju kesini
Bangunannya terbuat dari pecahan keramik warna warni (seperti mosaic). Nama lain Case Batlio ini adalah House of Bones
karena kalau dari sebrang jalan bangunan ini nampak terlihat seperti tulang-tulang. Karena harga tiket masuknya 16 euro saya lebih baik
makan daripada harus keluar uang untuk melihat kedalam, sagrada familia dan casa mila sudah cukup menguras isi dompet.
Ga sampai disitu aja karya Gaudi, sekarang berpindah ke public area yang GRATIS yaitu Parc De Guell
Parc Guell awalnya merupakan proyek perumahan pribadi, singkat cerita proyek itu gagal dan dijadikan taman dengan bangunan unik karya
Antoni Gaudi. Jujur pertama kali kesini saya bingung harus mulai dari mana, Tamannya besar dan banyak yang bisa dilihat
Masih di Parc de Guell, banyak pengamen dan penjual souvenir *gelap* jadi kalau nanti ada penjaga mereka semua
tiba tiba lari dan menyembunyikan barang dagangannya ke semak-semak dan berpura-pura jadi turis, hahaha
Karna berkunjung saat musim panas, udara ya jelas panas dan banyak banget orang, jadi sulit kalau mau ambil foto keduluan orang atau ada orang lain menghalangi.
Dinner Time, Fresh Seafood di La Rambla, hati-hati di sepanjang La Rambla banyak copetnya
Belum lengkap rasanya ke Barcelona di Musim panas tapi belum ke pantai, Biarpun pantai di Indonesia lebih bagus
tapi penasaran aja segimana ramenya pantai di selatan eropa kalau musim panas. Barcelona juga punya Nude Beach
alias pantai telanjang, jadi kalau mau coba kesana musti telanjang *yo ayo coba di google*
Sama seperti di Bali ternyata di Barcelona juga ada pedangan asongan yang mondar mandir nawarin barang dagangan, kebanyakan sih
minuman dingin dan yang paling seru adalah nemu tukang pijet, karena selama ini uda berat-berat gendong tas 16 kilo akhirnya memutuskan
untuk pijet 15 menit 5 euro di pantai Barcelonetta. Tukang pijetnya kebanyakan dari Asia, mungkin thailand atau cina
Boqueria Market, beli buah dan fresh juice, amaze sama warna warni isi pasar ini.
Backgroundnya ada bekas tempat matador yang sekarang uda jadi mall dalemnya, nama tempatnya Las Arenas
Melihat kota Barcelona dari montjuic castleÂ
Camp Nou adalah stadion pertama yang saya masukan dan kunjungi di eropa, selama ini mungkin cuma liat di TV aja
sekarang uda bisa masuk kedalamnya, besar banget, komat kamit dalam hati kalau Camp Nou sebesar ini Old Trafford sebesar apa ya ?
Harga tiket Masuk 20 Euro (lagi-lagi bukan hal yang murah)
Megastrorenya ngejual banyak barang dari barang penting sampe ga penting dan ga kepikiran
Gimana gak kaya coba clubnya ?
Tiba-tiba dijalan liat orang bawa babi jalan-jalan .. OKE SIP
Barcelona salah satu kota yang indah dan menarik untuk dikunjungi,
apa rasanya kalau berkunjung ke Barcelona tapi bukan saat musim panas ?Â