Astaga, gak tau harus mulai dari mana cerita selama di Tokyo.
banyak banget tempat yang dikunjungin selama 4 Â hari di Tokyo.
Cukup puas tapi sedikit sedih karna ga ke Disneyland atau ke Museum Ghibli.
Patung Hachiko di depan Shibuya Station.
Dimulai dari Shibuya deh ya, ini penyebrangan super rame, lautan manusia secara bersamaan nyebrang jalan.
Starbucks Tatsuya Building jadi tempat yang ramai untuk menikmati kopi sambil melihat kesibukan shibuya.
Jepang Mahal ? hmmmm setelah 8 hari di jepang menyadari bahwa jepang ga semahal yang orang bilang.
Hostel kita selama di Tokyo Anne Hostel Asakusabashi, karena kita bertiga kita pilih kamar private 3 orang dengan Tatami
atau traditonal room. Harganya Rp 400.000/orang, Free Breakfast, Wifi kenceng, Lokasi deket train station.
Kalau mau yang lebih murah bisa coba Khosan World Asakusa Hostel Harga mulai Rp 270.000/orang.
Akhihabara, Pusat elektronik, Games, DVD, Toko Mainan, Anime, Manga, Doujinshi.
Surga deh pokoknya buat otaku anime, manga dan lainnya.
Disini banyak terdapat Maid Cafe dan teater AKB48
Pemandangan sehari-hari, lolita hilir mudik.
Kimono sudah jadi bagian dari pakaian sehari-hari, iseng aja gitu hari ini mau pakai kimono, boleh …..
Ga semua Toilet di jepang pakai closet dan ada tombolnya, di public toilet ternyata ada WC jongkok dengan bentuk ini
Stock Milk Tea di kulkas hostel, dikasi nama dan ditulisin sumpah serapah buat siapapun yang nyuri, hihihih
Yang ngefans sama Ultraman, segera menuju ke Soshigaya-Okura station keluar dari station uda bisa liat patung ini.
Ga jauh dari patung ultraman ini ada toko kecil yang jual donut super lucu dan enak.
Namanya tokinya Floresta , saking panasnya udara di Tokyo saat itu donutsnya langsung meleleh.
Selama di Tokyo mau pakai wig warna apa aja, Baju seaneh apa aja, ga ada yang peduli.
Jessica aja rambutnya berubah jadi Pink selama di Tokyo,
Menu Yoshinoya di Jepang, Harganya Rp 60.000 (pakai salmon lho)
Taxi dijepang yang pintunya kebuka sendiri kalau kita mau naik, Argo dari Bandara – Kota gossipnya Rp 2.000.000
karena ga nyobain sama sekali jadi masih misteri kebenarannya.
Yakotori Alley, pengen kesini karena film Lost in Translation
Semua sudutnya bisa dijadiin tempat photoshoot
Kiddy Land di harajuku, siap dirampok isi dompet kalian yang suka Star Wars, lengkapnya ajegile, kalap deh.
Dari kaos kaki, Powerbank, Sumpit, Action Figure, Lunch Box, Casing, dan segala benda yang ga pernah dilihat di toko lain.
Shimokitazawa, Barang vintage secondhand, photographer berkeliaran buat foto orang-orang yang berpakaian nyentrik.
Shimokirazawa bisa dibilang tempat hipsternya Tokyo. Majalah-majalah fashion street Tokyo banyak difoto disini.
Berikut merupakan list Neighborhoods di Tokyo, silahkan di telusuri satu persatu.
Harajuku, siapa sih yang ga tau harajuku ?
Dari penjaga toko sampai yang belanja semua dress up all out.
Yoyogi Park, lokasinya dekat dengan Harajuku, setiap hari minggu banyak anak muda yang perpakaian nyentrik hang out disini.
Odaiba, berkunjung ke odaiba demi melihat kebesaran Gundam raksasa disana,
ga tau kalau bakal disuguhin pemandangan yang super modern ini.
Ternyata ada patung Liberty disini, uda kayak di america ?
Nah ini dia raksasanya, kita cuma se-sepatunya gundam.
Mau foto ini aja penuh pengorbanan harus jongkok dan mundur segala.
Sedih nih selama di Tokyo ga sempet ke Disneyland atau Studio Ghibli, musti balik lagi untuk 2 tempat itu
ditambah Anime & Manga related facilities in japan : Fujiko F Fujio Museum dan  Chibi Maruko Chan Land.
Ramen kuah babi super enak di Food Court DiverCity Tokyo Plaza (dekat gundam raksasa)
Pocky & Kit-Kat juga ngerampok isi dompet ihhhhh pokoknya suatu saat harus balik lagi ke Tokyo. Amin .